Senin, 28 November 2011

Materi Kewirausahaan

Wirausaha adalah seseorang pembuat keputusan yang membantu terbentuknya system ekonomi perusahaaan yang bebas. Karir kewirausahaan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat, menghasilkan imbalan financial yang nyata.
Wirausaha di berbagai industry membantu perekonomian dengan menyediakan pekerjaan dan memproduksi barang dan jasa bagi konsumen dalam negeri maupun di luar negeri.
Meskipun perusahaan raksasa menarik perhatian banyak publik akan tetapi bisnis kecil dan kegiatan kewirauasahaannya setidaknya memberikan andil nyata bagi kehidupan sosial dan perekonomian dunia.



IMBALAN DALAM WIRAUSAHA

Tiap orang tertarik kepada kewirausahaan kerena berbagai imbalan yang dapat dikelompokkan dalam tiga kategori dasar : Laba, Kebebasan, dan kepuasan dalam menjalani hidup.



A. Imbalan Berupa Laba

Wirausaha mengharapkan hasil yang tidak hanya mengganti kerugian waktu dan uang yang diinvestasikan tetapi juga memberikan imbalan yang pantas bagi resiko dan inisiatif yang mereka ambil dalam mengoperasikan bisnis mereka sendiri. Dengan demikian imbalan berupa laba merupakan motofasi yang kuat bagi wirausaha tertentu.

Laba adalah salah satu cara dalam mempertahankan nilai perusahaan. Beberapa wirausaha mungkin mengambil laba bagi dirinya sendiri atau membagikan laba tersebut, tetapi kebanyakan wirausaha puas dengan laba yang pantas.

B. Imbalan Berupa Kebebasan

Kebebasan untuk menjalankan perusahaannya merupakan imbalan lain bagi seorang wirausaha. Hasil survey dalam bisnis berskala kecil tahun 1991 menunjukkan bahwa 38% dari orang-orang yang meninggalkan pekerjaan nya di perusahaan lain karena mereka ingin menjadi bos atas perusahaan sendiri. Beberapa wirasuaha menggunakan kebebasannya untuk menyusun kehidupan dan perilaku kerja pribadnya secara fleksibel. Kenyataannya banyak wirausaha tidak mengutamakan fleksibiltas disatu sisi saja. Akan tetapi wirausaha menghargai kebebasan dalam karir kewirausahaan, seperti mengerjakan urusan mereka dengan cara sendiri, memungut laba sendiri dan mengatur jadwal sendiri.

C. Imbalan Berupa Kepuasan Dalam Menjalani Hidup

Wirausaha sering menyatakan kepuasan yang mereka dapatkan dalam menjalankan bisnisnya sendiri. Pekerjaan yang mereka lakukan memberikan kenikmatan yang berasal dari kebebasan dan kenikmatan ini merefleksikan pemenuhan kerja pribadi pemilik pada barang dan jasa perusahaan. Banyak perusahaan yang dikelolah oleh wirausaha tumbuh menjadai besar akan tetapi ada juga yang relative tetap berskala kecil.



TANTANGAN BERWIRAUSAHA

Meskipun imbalan dalam berwirasuaha menggiurkan, tapi ada juga biaya yang berhubungan dengan kepemilikan bisnis tersebut. Memulai dan mengoperasikan bisnis sendiri membutuhkan kerja keras, menyita banyak waktu dan membutuhkan kekuatan emosi. Kemungkinan gagal dalam bisnis adalah ancaman yang selalu ada bagi wirausaha, tidak ada jaminan kesuksesan. Wirausaha harus menerima berbagai resiko berhubungan dengan kegagalan bisnis. Tantangan berupa kerja keras, tekanan emosional, dan risiko meminta tingkat komitmen dan pengorbanan jika kita mengharapkan mendapatkan imbalan.



KARAKTERISITK WIRAUSAHA

Sikap dan Perilaku sangat dipengaruhi oleh sifat dan watak yang dimiliki oleh seseorang. Sifat dan watak yang baik, berorientasi pada kemajuan dan positif merupakan sifat dan watak yang dibutuhkan oleh seorang wirausahawan agar wirausahawan tersebut dapat maju/sukses. Gooffrey G. Meredith (1996; 5-6) mengemungkakan ciri-ciri dan watak kewirausahaan seperti berikut :

Rabu, 09 November 2011

HOBI BERBISNIS

BIsnis adalah suatu kata yang sering kita dengar namun apa itu bisnis masih sering orang yang bertanya-tanya tentang makna sebenarnya, namun menurut saya bisnis itu merupakan sebuah hobi dimana didalam bisnis saya dapat untuk membuat sesuatu dan mengerjakan sesuatu yang berguna bagi diri sendiri bahkan bagi orag lain karena, pa intinya bisnis itu membutuhkan orang lain untuk berjalan dan orang lain akan bergantung kepada kita apabila kita bisa untuk menjadi sebuah motor bisnis yang menciptkan serta menginspirasi dan mengatur keadaan yang ada dengan bakat maupun kemampuan yang terlatih dalam menjalankan bisnis tersebut hingga akhirnya, dengan bisnis kita menjadi seseorang yang berarti dan tidak menjadi sampah kehidupan yang hanya hidup untuk mencukupi dirinya sendiri dan tidak berguna bagi orang banyak disekitarnya .............. selamat berbisnis dan hobikanlah bisnis....

WAWANCARA DENGAN BAPAK AHMAD SEORANG TUKANG BAKSO

wawancara dengan seorang pedagang kecil
Pak Ahmad adalah seorang tukang bakso usia beliau 53 tahun, tempaat ditinggalnya di daerah kelapa gang haji nuih. rt 05 rw02.
pak Ahmad adalah seorang tukang baso keliling yang berjualan disekitaran kelapa dua, dan sekitar setiap hari pak ahmad berjualan dimulai dari jam enam pagi sampai jam delapan malam, setiap harinya pula pak ahmad berjualan menyusuri area gang-gang kost kosant , anak gunadarma,
saat ditemui pak ahmad bercerita tentang awal kariernya menjadi tukang baso yang dimulai sekitar tahun 1998, sudah sekitar 13 tahun beliau berjualan di usianya kini yang sudah berkepala lima pak ahmad ahmad masih dibilang cukup ulet dalam berjualan Bakso, diakuinya setiap hari omset bersih yang didapat oleh pak ahmad adalah sekitar Rp 50.000,,, kebetulan gerobak dan perlengkapan berjualanya milik sendiri jadi pak ahmad tidak perlu mengeluarkan biaya sewa atau sebagainya..
diakui pak ahmad dahulunya beliau hanyalah seorang kuli serabutan yang biasa mengikuti proyek-proyek, namun karena pekerjaan tersebut menyebabkan beliau harus sering-sering meninggalkan keluarga maka beliaupun akhirnya memilih berwira usaha sebagai tukang bakso, sampai sekarang, untuk rencana kedepan beliau ingin untuk mengembangkan usahanya dengan menggandeng saudaranya dan juga anaknya yang kini sudah berusia 20 tahun untuk membuka kedai bakso, dan tidak berjualan keliling lagi, "sekian wawancara yang saya lakukan dengan bapak Ahmad semoga apa yang dicita-citakan bapak Ahmad dapat tercapai dan menjadi inspirasi bagi kita."